Jesus Take the Wheel

"Jesus Take The Wheel"

She was driving last Friday on her way to Cincinnati

On a snow white Christmas Eve

Going home to see her Mama and her Daddy with the baby in the backseat

Fifty miles to go and she was running low on faith and gasoline

It'd been a long hard year

She had a lot on her mind and she didn't pay attention

she was going way too fast

Before she knew it she was spinning on a thin black sheet of glass

She saw both their lives flash before her eyes

She didn't even have time to cry

She was so scared

She threw her hands up in the air

Jesus take the wheel

Take it from my hands

Cause I can't do this on my own

I'm letting go

So give me one more chance

To save me from this road I'm on

Jesus take the wheel

It was still getting colder when she made it to the shoulder

And the car came to a stop

She cried when she saw that baby in the backseat sleeping like a rock

And for the first time in a long time

She bowed her head to pray

She said I'm sorry for the way

I've been living my life

I know I've got to change

So from now on tonight

Jesus take the wheel

Take it from my hands

Cause I can't do this on my own

I'm letting go

So give me one more chance

To save me from this road I'm on

Jesus take the wheel

Oh I'm letting go

So give me one more chance

Save me from this road I'm on

From this road I'm on

Jesus take the wheel

Oh take it take it from me

Oh

Seneng banget ma ne laguu..
Menggambarkan penyerahan total sama Tuhan Yesus.
Emang sehh, kadang2 dalam hidup kita, baru bisa nyerah total ma Tuhan,
saat seolah semua jalan tertutup. Waktu masih ada "pintu" atau "jendela" yang terbuka,
cenderung kita berusaha sendiri tanpa meminta pertolongan Tuhan,
merasa sanggup dan kuat untuk menemukan "jalan keluar".. Padahal, mungkin bukan itu jalan keluar yg kita perlukan, sampai akhirnya, kita justru terjebak pada situasi luar yg lebih sulit dari sebelumnya.
Namun, masih saja kita menggunakan akal dan segala upaya untuk beralih pada keadaan yang baik yang kita inginkan. Saat benar-benar tidak ada lagi jalan, baru kita menyadari that Our GOD always beside us, to help and care about us with uncountable love.
Kalau udah hancur hati, baru bisa berserah penuh.
Jadi inget ilustrasi yg she dengar dr seorang Youth Pastor : Saat Tuhan Yesus menuntun domba-dombaNya, jika ada yang keluar dari tuntunanNya kemudian terhilang, Tuhan akan meninggalkan domba-domba yang tidak terhilang kemudian mencari domba yg terhilang itu. Saat Ia menemukannya, Ia akan menggendongNya dan "mematahkan kakinya". Kenapa??? Karena Ia begitu mengasihi dombaNya itu sehingga Ia tidak mau dombaNya itu akan terhilang lagi, jika sudah dipatahkan kakiNya, sang domba akan menyerah saja ketika digendong sang Gembala :)
Tapi, tentu saja kita sama sekali tidak inginkan itu.

Hari ini, she amat bersyukur karena Tuhan Yesus sungguh baik buat she, she dikasih lagi kesempatan hidup dan meraih setiap kesempatan-kesempatan yang akan Tuhan beri dihari-hari mendatang. Hari ini genap Tuhan beri she kesempatan hidup 25 tahun sudah. Perenungan bagi she, bukan berapa lama she telah hidup, tapi berapa banyak kesempatan yg sudah she lewatkan sehingga she tidak menerima apa yang seharusnya she terima.
ohh God, with a humble heart, I just can say :


"Jesus take the wheel, take it from my hands, cause I can't do this on my own.........."